Terakhir…
Kutitipkan engkau segenggam beras cianjur,
Kudapatkan itu di pengantrian sumbangan sembako kandidat partai politik
Maklum, waktu itu mereka sedang waras
Seperti orang baru selesai operasi kanker anus
Sebetulnya aku dapatkan 2 keresek hitam ukuran sedang
Tapi kubagikan kepada tetangga-tetanggaku di kampung
Mereka lebih membutuhkannya untuk bertahan hidup,
Percayalah !
Sebab aku lebih dapat bertahan hidup dengan genggaman hatimu
020105.Cirateun bandung. RGI
Kebrengsekannya tidak mengurangi pemaknaan. Mereka hanyalah perkebunan kata-kata, yang kadang rimbun kadang kering, tergantung musim dan kecocokan pupuk.
Jumat, Juli 25, 2008
Senin, Juli 21, 2008
cemburu
Bongkahan batu itu halangi pemandanganku
Tak leluasa lagi mataku berkedip
Kulihat lautan seperti kolam renang
Birunya hanya tawa belaka
Segerak ku pindahkan batu sialan itu
Sedikit ke arah utara membujur batu
Agak serong ke kanan angin
Tak kunyana,
Semburan ombak tampar lamunan
Pandanganku semakin nyata
Bahwa lautan itu biru tak bisa ku pertanyakan lagi
lalu dia datang telanjangi kedengkianku
190205.RGI.Cirateun-Bandung
Tak leluasa lagi mataku berkedip
Kulihat lautan seperti kolam renang
Birunya hanya tawa belaka
Segerak ku pindahkan batu sialan itu
Sedikit ke arah utara membujur batu
Agak serong ke kanan angin
Tak kunyana,
Semburan ombak tampar lamunan
Pandanganku semakin nyata
Bahwa lautan itu biru tak bisa ku pertanyakan lagi
lalu dia datang telanjangi kedengkianku
190205.RGI.Cirateun-Bandung
Bicaralah
Ku berlari di himpitan gang saat matahari geliatkan rerumputan
Meraih harapan di ujung gelapnya
Sudah ku tak tahu berapa mangkuk pengemis itu hancur kuinjak
tak mau tahuku mereka meronta sekarat tergagap teriak dan menangis
tak terhitung sumpahnya serapahi keangkuhanku
kala matahari tundukan dewi sri kuterus berlari dihimpitan gang
terhimpitku di ujung gelapnya,
ku tarik dalam nafas-nafasku..
lalu ku berlari..
dan Kali ini matahari tak sampaikan berita
Pengemis mati terpenjara kesombonganku
Ku tak bisa berlari lagi, matahari tak bisa sampaikan kabar
Mungkin mati di kuburan air mata.
170205.RGI.Cirateun-Bandung
Meraih harapan di ujung gelapnya
Sudah ku tak tahu berapa mangkuk pengemis itu hancur kuinjak
tak mau tahuku mereka meronta sekarat tergagap teriak dan menangis
tak terhitung sumpahnya serapahi keangkuhanku
kala matahari tundukan dewi sri kuterus berlari dihimpitan gang
terhimpitku di ujung gelapnya,
ku tarik dalam nafas-nafasku..
lalu ku berlari..
dan Kali ini matahari tak sampaikan berita
Pengemis mati terpenjara kesombonganku
Ku tak bisa berlari lagi, matahari tak bisa sampaikan kabar
Mungkin mati di kuburan air mata.
170205.RGI.Cirateun-Bandung
sungguh, aku suka kamu !
Kukalungkan Allamanda ini padamu
Walau kuning tapi tak mengapa,
Kutemukan ia di sekeliling bak sampah kelurahan,
tampak layu dan muram, bau serta busuk
Sebetulnya ingin ku ganti warna merah,
Namun tak ada yang seelok rekah bibirmu
Maukah kau pelihara ia untukku? Cantik…
Tebarkan wangi sebarkan tawa
Tanamkan kesungguhan untuk bersama sampai senja tiba
Biar ku cari airnya walau di lubuk hatimu
Sebab disanalah nyawa cintanya bergantung
110105.RGI.Cirateun-Bandung
Walau kuning tapi tak mengapa,
Kutemukan ia di sekeliling bak sampah kelurahan,
tampak layu dan muram, bau serta busuk
Sebetulnya ingin ku ganti warna merah,
Namun tak ada yang seelok rekah bibirmu
Maukah kau pelihara ia untukku? Cantik…
Tebarkan wangi sebarkan tawa
Tanamkan kesungguhan untuk bersama sampai senja tiba
Biar ku cari airnya walau di lubuk hatimu
Sebab disanalah nyawa cintanya bergantung
110105.RGI.Cirateun-Bandung
Minggu, Juli 20, 2008
setia sehari
kau berhasil kutemukan direruntuhan ingatan yang hampir raib,
saat itu kau tertidur pulas ditimbun cita-cita
sedangkan aku terbirit-birit dikejar mimpi
kini kau ajari aku menikmati teduhnya lembayung.
yang tak henti menegur lara
pulanglah ke peraduanku
karena hari semakin senja..
Lalu kita lanjutkan cerita esok yang masih mengendap-endap
170708.Kuta.RGI
saat itu kau tertidur pulas ditimbun cita-cita
sedangkan aku terbirit-birit dikejar mimpi
kini kau ajari aku menikmati teduhnya lembayung.
yang tak henti menegur lara
pulanglah ke peraduanku
karena hari semakin senja..
Lalu kita lanjutkan cerita esok yang masih mengendap-endap
170708.Kuta.RGI
ketagihan memelukmu malam
Kemarin sudah kuberi kau setetes anggur
rasanya kau tak menyukainya..
padahal aku tak punya waktu lebih untuk memerasnya
apalagi memetiknya satu persatu
mungkin sebaiknya aku beli saja dijalanan
namun waktu itu kudapati ia meranum di belokan kompleks perumahan
ingin rasanya kau kuberitahu bahwa ia sudah memabukkan
160708.Kuta.RGI
rasanya kau tak menyukainya..
padahal aku tak punya waktu lebih untuk memerasnya
apalagi memetiknya satu persatu
mungkin sebaiknya aku beli saja dijalanan
namun waktu itu kudapati ia meranum di belokan kompleks perumahan
ingin rasanya kau kuberitahu bahwa ia sudah memabukkan
160708.Kuta.RGI
Rabu, Juli 16, 2008
Kecolongan
Rasa ini hanya bisa hadir dalam peternakan kata-kata,
Sisanya menguap bersama asa
dan selebihnya tidak punya izin masuk
Biarlah..
aku tunggu di luar saja
siapa tahu ada dispensasi..
14.07.08.RGI.TEBET
Sisanya menguap bersama asa
dan selebihnya tidak punya izin masuk
Biarlah..
aku tunggu di luar saja
siapa tahu ada dispensasi..
14.07.08.RGI.TEBET
Rabu, Juli 09, 2008
Melepas lelah
Kini,
Kugantungkan sejumlah mimpi di gapura gang RW sebelah
Kuyakin malam bersedia melirik dan berkenalan dengannya.
Kuharap mereka saling merawat dan bergotong royong
Sehingga punya tempat untuk saling bersembunyi.
Sebab disini mimpi terancam punah dan dimuseumkan
Kalau sudah begitu, Berdoalah nona..
Karena esok dan jajarannya bisa saja tidak ada ditempat
Tebet.080708.RGI.
Kugantungkan sejumlah mimpi di gapura gang RW sebelah
Kuyakin malam bersedia melirik dan berkenalan dengannya.
Kuharap mereka saling merawat dan bergotong royong
Sehingga punya tempat untuk saling bersembunyi.
Sebab disini mimpi terancam punah dan dimuseumkan
Kalau sudah begitu, Berdoalah nona..
Karena esok dan jajarannya bisa saja tidak ada ditempat
Tebet.080708.RGI.
Selasa, Juli 08, 2008
katumbiri pegat simpay
sima aing sima maung
balebat ingkar mere harewos
yen ayeuna geus sayagi
pikeun nenjo buta hejo
Ngan ulah sok hayang sapoe teupurun
kadieu ..
kalungmu aku minta untuk kuberikan serpihan harap
yang tergantung tak terurus
aku tak kuasa melihatmu begitu murung
haruskah kuambilkan sebatang pohon pisang
lalu ku mainkan wayang golek termasyhur abad ini
balebat ingkar mere harewos
yen ayeuna geus sayagi
pikeun nenjo buta hejo
Ngan ulah sok hayang sapoe teupurun
kadieu ..
kalungmu aku minta untuk kuberikan serpihan harap
yang tergantung tak terurus
aku tak kuasa melihatmu begitu murung
haruskah kuambilkan sebatang pohon pisang
lalu ku mainkan wayang golek termasyhur abad ini
Jumat, Juli 04, 2008
Keadilan antri di meja arogansi
Keadilan Antri di meja arogansi
Sudah lama ia meradang dan tak beraturan
Kini ia dibiarkan untuk siap dieksekusi,
Tak ada tindakan terapi atau bahkan diagnosi
Mungkin perlu kusarankan untuk cari second opinion
Tapi ya sudahlah, mudah2an pesta cepat usai..
Aku siap untuk jadi perawat yang siap saji
Untuk membela keadilan di meja arogansi..
Selamat Nona !! Anda tidak beruntung..
Sudah lama ia meradang dan tak beraturan
Kini ia dibiarkan untuk siap dieksekusi,
Tak ada tindakan terapi atau bahkan diagnosi
Mungkin perlu kusarankan untuk cari second opinion
Tapi ya sudahlah, mudah2an pesta cepat usai..
Aku siap untuk jadi perawat yang siap saji
Untuk membela keadilan di meja arogansi..
Selamat Nona !! Anda tidak beruntung..
Mikrostatik
Malam,
Aku akan segera menyerahkan diri
Ku tahu dari tadi kau sudah menguntit
Lalu kesal dan menggerutu
Karena aku belum juga dijemput kantuk
Ga usah kau marah ,
karena Mungkin ia lupa jalan
Lebih baik kau bantu carikan ia arah pulang
Sementara aku siapkan perbekalan ditangkap lelap
020708.tebet.RGI
Aku akan segera menyerahkan diri
Ku tahu dari tadi kau sudah menguntit
Lalu kesal dan menggerutu
Karena aku belum juga dijemput kantuk
Ga usah kau marah ,
karena Mungkin ia lupa jalan
Lebih baik kau bantu carikan ia arah pulang
Sementara aku siapkan perbekalan ditangkap lelap
020708.tebet.RGI
Busur Panah
Kali ini kembali aku dirayu kantuk
Mereka datang berombongan
Berduyun-duyun mereka memberikan iming-iming
Semacam bunga tidur atau mimpi basah..
Padahal aku tak tergiur
Tak usah lah kau paksa-paksa aku kawan
Tunggu lah sebentar
Kujabat dulu malam agar esok tetap tiba tepat waktu
Sebab akhir2 ini ia absen menghadirkannya..
tebet,030708.RGI.
Mereka datang berombongan
Berduyun-duyun mereka memberikan iming-iming
Semacam bunga tidur atau mimpi basah..
Padahal aku tak tergiur
Tak usah lah kau paksa-paksa aku kawan
Tunggu lah sebentar
Kujabat dulu malam agar esok tetap tiba tepat waktu
Sebab akhir2 ini ia absen menghadirkannya..
tebet,030708.RGI.
Langganan:
Postingan (Atom)